Dirham Fauzan Ibrahim

Minggu, 22 Februari 2015

Kisah Bung Karno Ngamuk dan "Sinterklas hitam"




Natal yang jatuh tiap 25 Desember, merupakan hari yang ditunggu-tunggu umat nasrani. Tak hanya orang dewasa, anak-anak yang masih kecil pun bersuka cita menyambutnya.

Di berbagai negara, Natal biasanya identik dengan Sinterklas. Tokoh yang kerap digambarkan berbaju merah dengan jenggot putih panjang itu biasa membagi-bagikan hadiah kepada anak-anak saat Natal.

Karenanya, hari Natal dan Sinterklas sangat ditunggu-tunggu oleh anak-anak. Di era Orde Lama, Presiden Soekarno merupakan sosok yang sangat menyukai anak-anak. Bung Karno bahkan pernah mengundang seorang Sinterklas ke Istana untuk menyenangkan anak-anak yang diundangnya.

Warga Belanda yang masih tinggal di Indonesia saat itu pun kerap menggelar perayaan Sinterklas tiap 5 Desember, atau 20 hari sebelum Natal. Dalam tradisi Belanda, Sinterklas datang dari Spanyol dengan mengendarakan kuda. Hanya saja, di Belanda Sinterklas datang setiap tanggal 5 Desember alih-alih 25 Desember seperti negara lainnya.

Namun, kondisi tiba-tiba 180 derajat berubah. Bung Karno marah dan melarang perayaan Sinterklas digelar pada 5 Desember 1957. Kemarahan Bung Karno itu disebabkan oleh sikap Belanda yang tak mau hengkang dari Irian Barat.

Seperti dikutip dari buku 'Tembak Bung Karno Rugi 30 Sen' Karya; Walentina Waluyanti de Jonge, kemarahan Bung Karno semakin menjadi ketika PBB pada 29 November 1957 memutuskan Irian Barat berada di kekuasaan Belanda. Hal itu menjadi tamparan keras bagi Bung Karno yang giat menyatukan wilayah nusantara.

Bung Karno lantas memberi ultimatum kepada orang Belanda dan keturunannya untuk segera hengkang dari Tanah Air. Sebelumnya, sejak penyerahan kedaulatan dari Belanda terhadap Indonesia pada 1949, Bung Karno mewajibkan orang Belanda untuk meninggalkan Indonesia.

Tak ada bungkus kado dan perayaan Sinterklas pada waktu itu. Padahal saat Indonesia masih dalam kondisi perang, warga Belanda dan keturunannya itu masih bisa merayakan hari Sinterklas. Namun, sejak kemarahan Bung Karno semuanya lenyap.

Pesta Sinterklas pada 5 Desember 1957 yang harusnya meriah menjadi kelabu. Peristiwa itu kemudian dikenal dengan sebutan 'Sinterklas Hitam.'

Gerakan antiBelanda kemudian cepat menjalar di masyarakat. Mereka menuntut warga Belanda segera hengkang dari Indonesia. Warga Belanda tak berani keluar rumah. Puncaknya pada Desember 1957, toko-toko dan kantor pos tak ada yang mau melayani mereka.

Mereka kemudian beramai-ramai meninggalkan Indonesia dengan menggunakan kapal laut yang disewakan oleh pemerintah Belanda. Rumah besar, harta kekayaan, semua ditinggalkan mereka. Bahkan banyak di antara mereka yang tidak membawa apa-apa, hanya membawa pakaian yang melakat di badan.

Di kapal, mereka saling menatap. Mereka bingung apa yang harus dilakukan di negeri yang ditujunya yakni Belanda. Sebab, banyak dari mereka yang merupakan keturunan alias Belanda-Indo. Mereka tak pernah datang ke negeri leluhurnya Belanda.

Istilahnya, rambut mereka boleh pirang, tapi banyak di antara mereka yang lahir dan besar di Indonesia. Sesampainya di negeri kincir angin, mereka disambut oleh Ratu Belanda, Juliana Louise Marie Wilhelmina van Oranje-Nassau.

Sang ratu berupaya membesarkan hati mereka dengan mengatakan 'Selamat datang di negeri sendiri.' Namun, banyaknya jumlah mereka membuat pemerintah Belanda pusing. Selain membangunkan rumah untuk mereka, pemerintah Belanda juga mengimbau kepada warganya untuk memberi tumpangan kepada mereka.

Demikianlah sejarah 'Sinterklas Hitam' era Bung Karno. Meski melarang perayaan hari Sinterklas, Bung Karno tak ada maksud menyingung sebuah agama. Sebab, sebelum emosinya meledak karena sikap Belanda yang enggan meninggalkan Irian Barat, Bung Karno kerap mengundang Sinterklas untuk menghibur anak-anak di Istana.

Langkah Soekarno itu adalah bagian dari diplomasi sebuah kepala negara. Diplomasi dengan sikap tegas dan lugas. Sikap tegas yang tak mau Tanah Air nya diinjak-injak oleh bangsa lain. Sikap nasionalisme demi mempertahankan keutuhan negaranya. Sikap radikal demi Indonesia Raya.

Terkuak! Rute Pasukan Gajah Penghancur Kabah



Beberapa bukti sejarah penting ditemukan para peneliti yang mengaku telah menemukan rute pasukan gajah Abrahah

Dream - Jejak-jejak pasukan gajah Abrahah yang ingin menghancurkan Kabah mungkin tak lama lagi bakal terkuak. Peluang ini muncul ketika sekelompok peneliti muda Arab Saudi mencoba menelusuri jejak-jejak jalur pasukan gajah itu.

Dalam salah satu ayat AlQuran dikisahkan adanya pasukan bergajah yang dipimpin Gubernur Yaman, Abrahah. Berkat perlindungan Allah, Kabah bisa selamat dari serangan itu setelah munculnya burung-burung yang menjatuhkan batuan dari kakinya.

Dikisahkan pasukan Abrahah itu membawa 13 ekor gajah untuk menghancurkan Kabah.

"Tak pernah jatuh batu yang menimpa pasukan kecuali terlarut dagingnya dan hancur berkeping-keping... Abrahah Al-Ashram melarikan diri sementara badanya terbakar serta hancur berkeping-keping dan meninggal dalam perjalanannya kembali ke Yaman," kata pengkaji AlQuran abad ke-14 masehi, Ibn Kathir.

Selama penelurusan melelahkan ini, para peneliti muda Saudi melintasi gunung dan gurun. Mereka juga mengabadikan foto-foto dari lokasi bersejarah. Dimulai dari utara Najran hingga ke timur Asir, dan bagian barat kota Baha.

Beberapa situs penting dalam pencarian ini adalah prasasti gajah di bebatuan daerah pegunungan Al Qahr, sebelah tenggara Tathlith. Temuan berharga lain adalah sumur tua di Hafaer sebelum timur Asir, dan jalan beraspal di dekat Kara di Aqeeq wilayah Baha.

Kepala Departemen Geologi dari Universitas King Saud, Arab Saudi, Mohammed Al-Amry mengkau telah melihat pola rute Abrahah dan pasukan di Tahlith dan Baha.

"Pasukan Abrahah telah melewati perisai Arab yang terdiri dari batu-batuan, serta terdapat tulisan dalam bahas Humairiya di beberapa gunung," katanya seperti dikutip Dream.co.id dari laman Arabnews, Kamis, 9 Oktober 2014.

Menurut sumber sejarah Islam disebutkan, Abrahah yang beragama Kristen dilaporkan telah membangun gereja mirip Kabah di Sanaa. Abrahah ingin menjadikan Sanaa sebagai tempat jiarah penduduk Arab, bukannya Kabah. Harapannya, Yaman bisa memperoleh keuntungan dari aktivitas perdagangan. Rencana inipun disampaikan ke Raja Ethiopia dan usul itu disetujui. (Ism)

Sabtu, 29 Maret 2014

Mengukur Luas Neraka Dengan Matematika Manusia



 
Berapakah kira-kira luas neraka ?

Suatu saat Abu Hurairah ra, mengatakan, ketika kami bersama rasulullah, tiba-tiba terdengar suara yang sangat keras, seperti benda yang jatuh menggelegar.

Rasulullah SAW mengatakan “Tahukah kamu sekalian, suara apa itu?”

Kami menjawab  “Hanya Allah dan rasulNya sajalah yang lebih mengetahuinya.”

Rasulullah SAW menjawab “Itu tadi adalah suara dari sebuah batu yang dijatuhkan ke dalam jurang neraka, sejak tujuh puluh tahun yang lalu, baru sampai ke dasarnya ini tadi” (HR. Muslim)

Benda yang jatuh, secara ilmu fisika bisa dihitung jaraknya. Berdasarkan gravitasi yang berlaku. Jika gravitasi bumi kita ini adalah 9,8 m / detik, maka dengan mudah kita bisa menghitung jarak tempuh batu yang jatuh mengikuti rumus 1/2 gt2. Jika jatuhnya ke bumi kita sbb:

Jarak tempuh batu selama 70 tahun adalah, 0,5 x [70X360X24X60X60] x [70X360X24X60X60] x 9,8 m = 23.228.686.172.160.000 m = 23.228.686.172.160 km,

Bandingkan garis tengah bumi kita hanya: 12.756 km. Ini berarti, bahwa neraka memiliki kedalaman: 23.228.686.172.160 km /12.756 km = 1.821.000.797.441,2 X diameter bumi ini jika dipakai gravitasi bumi kita.

Artinya bahwa, jika jurang neraka itu diukur berdasarkan gravitasi bumi kita, maka neraka memiliki kedalaman = 1.821.000.797.441,2 kali garis tengahnya bumi.

Atau jika kita menggali sebuah sumur, maka sumur itu akan mencapai kedalaman seperti yang kita hitung di atas. Apabila sumur itu menembus bumi berulang kali, sampai sebanyak 1.821.000.797.441,2 kali.

Dari sini saja kita sudah sulit membayangkan betapa dalamnya jurang neraka seperti yang diinformasikan oleh Rasulullah SAW tadi.

Jadi jurang neraka itu sedalam: 1.821.000.797.441,2 kali tebalnya bumi. Ah, betapa menggiriskan! Yang baru kita illustrasikan tadi kedalaman vertikal neraka, bagaimana pula lebar horizontalnya.

Semestinya lebar horizontal lebih luas dari vertikalnya, ibarat bumi yang memiliki permukaan lebih luas dibanding ketinggian atmosfir bumi.

Tetapi kedalaman itu belum seberapa, sebab nanti di yaumil akhir, bumi kita ini akan diganti oleh bumi yang lain. Sehingga gravitasi yang dimaksud tentu bukan gaya gravitasi bumi kita ini.

Tetapi gravitasi bumi baru, yang jauh lebih hebat dan lebih dahsyat kekuatan daya tariknya.

“Ketika bumi ini diganti dengan bumi yang lain, begitu pula dengan langitnya, Mereka bermunculan dari kuburnya masing-masing menghadap kepada Allah Yang Maha Esa dan Maha Perkasa.” (QS. Ibrahim 14 : 48)

Jangankan dipakai ukuran bumi baru yang kita belum tahu gravitasinya. Andaikata dipakai ukuran gaya tariknya Black Hole saja, yg mempunyai perbandingan 1 : 100 trilyun (perbandingan ini telah dianalisis pada suatu diskusi ilmiah yang bejudul “Menikmati keindahan Allah melalui logika dan tanda-tanda”), maka kedalaman neraka menjadi sangat sangat menggiriskan
Secara matematis kedalaman itu menjadi : 23.228.686.172.160 km X 100.000.000.000.000 = 232.286.861.721.600.000.000.000. 000 km

Sebagai gambaran, bila 1 trilyun atau 1000 milyar manusia sekalipun dimasukkan kedalam neraka sekaligus maka tiap orangnya masih bisa diberi jatah ruang lebih dari 200 trilyun kilometer persegi.

Sehingga kalau seseorang dimasukkan ke dalam neraka, jangan harap mudah menemukan teman senasib dan sependeritaan, apalagi sampai berbagi duka dan saling memberi dorongan agar tabah.

Tulisan ini belum lagi membicarakan dahsyatnya suhu neraka serta ragam siksaan dan kualitas siksaannya. Sebagai gambaran singkat Rasulullah SAW pernah berkata, andaikata dari dalam neraka yang dahsyat itu menerobos keluar apinya meskipun hanya sebesar lubang jarum saja, maka hancur binasalah bumi kita.

Tulisan ini juga belum menggambarkan bahwa di neraka tubuh manusia tidak langsung gosong atau meleleh tapi memuai dahulu.

Rasulullah SAW pernah berkata bahwa ada gigi seorang kafir yang akan menjadi sebesar gunung Uhud di neraka. Hadits lain meriwayatkan bahwa tebal kulit manusia di neraka akan (memuai) hingga setebal 3 hari perjalanan, jauh lebih tebal dibanding kulit sapi yang digoreng dan memuai hingga setebal kerupuk kulit.

Inilah mungkin hikmah kenapa jatah ruang neraka untuk setiap penghuninya diberi kapasitas yang sedemikian luasnya.

"Maha Besar Allah dengan segala kekuasaanNya"

Semoga kita terbebas dari siksa kubur dan api neraka. Aamiin Ya Rabbal Alamiin.
Mengutip perkataan para Imam Mahzab :
  • Imam Abu Hanifah rahimahullah, Beliau mengatakan, “Tidak boleh bagi seorangpun berpendapat dengan pendapat kami hingga dia mengetahui dalil bagi pendapat tersebut.” Diriwayatkan juga bahwa beliau mengatakan, “Haram bagi seorang berfatwa dengan pendapatku sedang dia tidak mengetahui dalilnya.”
  • Imam Malik bin Anas rahimahullah, Beliau mengatakan, “Aku hanyalah seorang manusia, terkadang benar dan salah. Maka, telitilah pendapatku. Setiap pendapat yang sesuai dengan al-Quran dan sunnah nabi, maka ambillah. Dan jika tidak sesuai dengan keduanya, maka tinggalkanlah.” (Jami’ Bayan al-’Ilmi wa Fadhlih 2/32). Beliau juga mengatakan, “Setiap orang sesudah nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dapat diambil dan ditinggalkan perkataannya, kecuali perkataan nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.” (Jami’ Bayan al-’Ilmi wa Fadhlih 2/91).
  • Imam Asy-Syafi’i rahimahullah, Beliau mengatakan, “Apabila kalian menemukan pendapat di dalam kitabku yang berseberangan dengan sunnah rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka ambillah sunnah tersebut dan tinggalkan pendapatku.” (Al-Majmu’ 1/63).
  • Imam Ahmad bin Hambal rahimahullah Beliau mengatakan, “Janganlah kalian taklid kepadaku, jangan pula bertaklid kepada Malik, ats-Tsauri, al-Auza’i, tapi ikutilah dalil.” (I’lam al-Muwaqqi’in 2/201;Asy-Syamilah,).
Jadi biasain menulis sumber kalo copas.

Sabtu, 09 November 2013

Salah Satu Loji Rosicrucian Indonesia Terdeteksi


Sudah sejak lama saya memikirkan teka-teki terkait dengan pelarangan kegiatan AMORC (Ancient Mystical Order of Rosae Crucis / Rosy Cross / Rosi Crucian) oleh Presiden Sukarno yang terdapat dalam PEPERTI RI No 7 Tahun 1961, bersama dengan Vrijmetselaren Loge dan Moral Rearmament Movement. AMORC memang terkenal dengan lawatannya ke berbagai penjuru dunia, untuk mencari "kebijaksanaan kuno." Tidak mengherankan kalau benar mereka sampai ke Indonesia. Namun sejauh ini, bukti keberadaan Rosicrucian/AMORC belum dapat ditemukan, sampai saya menemukan Rosicrucian Digest ini.
 
Dalam Rosicrucian Digest Volume XVII, Mei 1939, no 4, terdapat sebuah artikel berjudul Ancient Brotherhoods Support AMORC in Freedom of Thought Campaign, yang memuat dua subjudul F. U. D. O. S. I. Reports Growth Of Affiliated Orders dan International Secretary Warns Against FALSE Rosicrucian Confederation. Pada artikel kedua, yang berisikan peringatan dari Ordo Pusat mengenai bahayanya Ordo2 Rosicrucian palsu, sebuah loji Rosicrucian / AMORC di Surabaya dijadikan ilustrasi untuk barometer keaslian sebuah ordo, maksudnya berafiliasi langsung pada AMORC-nya Spencer Lewis. 



Point penting di sini adalah bahwa ada parameter2 tertentu dalam sebuah loji Rosicrucian (juga mason), baik dari unsur2 penyusunnya, maupun peletakan unsur2 tersebut. Loji ini masih belum terkuak sampai saat ini dan masih belum ada info lanjutannya, ada kemungkinan berafiliasi dengan Loji De Vriendschap tempat Raffles diinisiasi, namun masih belum bisa dipastikan.

Jika dilihat sepintas sangat mirip dengan interior sebuah Loji Freemasonry, dan mungkin memang berhubungan. Entahlah, belum ada data lanjutan yang bisa dikonfirmasi. Namun hal ini setidaknya sudah membuktikan bahwa, Ordo-ordo Rosicrucian yang "official" sudah mengakui bahwa di Indonesia, di Surabaya, pernah berdiri sebuah Loji Rosicrucian yang mereka akui (recognise). Dengan demikian benar bahwa selain dari bukti pelarangan ordo ini oleh Presiden Sukarno, artikel ini juga menjadi bukti tambahan bahwa mereka pernah eksis di bumi pertiwi, meski memang masih gelap, masih perlu penelitian lebih lanjut.

Sumber: http://thesophiesticatedworld.blogspot.com/2013/11/salah-satu-loji-rosicrucian-indonesia.html